Review Film "Ex Machina" (2015)
"Ex Machina (2015)"
Review by Hafiiz Diyya Ulhaq, 3KA16.
Pada kesempatan kali ini saya akan mereview sebuah film yang bertema kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (A.I.) Namun di tangan Alex Garland yang terkenal dengan skenario inovatifnya dalam film zombie 28 Days Later, tema familiar ini menjadi segar dengan mengambil pendekatan baru. Tak hanya menjadikannya screenplay yang ambisius, namun juga menjadi debut prestisius Garland sebagai sutradara.
Pada film ini membahas mengenai eksistensi kecerdasan buatan dan bagaimana posisi mereka di dunia manusia. Apa yang akan terjadi jika kecerdasan buatan tak hanya bisa meyakinkan kita bahwa mereka sama seperti manusia, tapi menyadari bahwa mereka adalah manusia dan punya keinginan bertahan hidup yang sama? Pertanyaan inilah yang menjadi premis utama dari skenario Garland.
Sedikit ulasan mengenai film, caleb (Domhnall Gleeson) merupakan seorang programmer di perusahan Bluebook, seketika mendapat email bahwa ia memenangkan sebuah hadiah dari perusahan, bahwa ia telah dipilih oleh CEO-nya Nathan (Oscar Isaac) untuk menghabiskan sepekan waktu bersama Nathan di Rumahnya di Alaska. Sesampainya ternyata Caleb dipilih untuk melakukan “Turing Test” sebuah pengujian untuk mengetes robot bernama Ava (Alicia Vikander). Caleb bertugas untuk melakukan kontak langsung dengan Ava dan menguji kesempurnaan Ava.
Beberapa interface yang saya tangkap sebagai interaksi antara Manusia dan Komputer :
- Caleb mendapatkan Informasi atas kemenangannya dari email yang masuk di komputernya.
- System sensor dan detect saat membuat pass (card id) saat Caleb tiba dikediaman Nathan.
- Card yang harus digunakan untuk akses ruangan dirumah Nathan.
- Komunikasi verbal yang dilakukan Caleb Ke Ava dan Kyoko.
- Komunikasi Verbal yang dilakukan Nathan pada kyoko dan Ava.
Dampak interaksi :
- Memudahkan komunikasi.
- Mengamankan / sebagai security.
- Mempengaruhi fikiran dan keinginan manusia (psikologi).
- Menambah ilmu.
- Mendorong keinginan manusia untuk menciptakan dan menyempurnakan ide dan program.
Komentar Mengenai Film :
Film ini sangat menarik bagi saya sendiri, karena membuat saya semangat dan terinspirasi untuk menciptakan sesuatu, bahwa manusia itu cerdas dan bisa melakukan apa saja asalkan mau berusaha , kerja keras dan belajar. Film ini menampilkan dialog yang cerdas, menggunakan istilah-istilah canggih namun tetap mudah dimengerti. Menampilkan estetika visual dan ending yang sangat memuaskan. Dan tentunya menampilkan interaksi manusia dan komputer. Sekian Review saya mengenai Film Ex Machina ini, Kurang Lebihnya Mohon Dimaafkan.☺